LIGA INGGRIS

Informasi Terupdate Liga Inggris

City Bisa Menghadapi Pengurangan Poin Selama Beberapa Musim

Bagikan

Manchester City, klub juara bertahan Premier League, kini berada dalam posisi yang sangat rentan setelah rumor terbaru menyebutkan bahwa mereka mungkin akan menghadapi pengurangan poin yang signifikan jika terbukti bersalah dalam 115 tuduhan pelanggaran keuangan yang diajukan oleh Premier League. Proses hukum ini, yang dijadwalkan dimulai pada 16 September 2024, bisa berlangsung hingga dua bulan, dan hasilnya dapat berdampak besar pada masa depan klub.

City Bisa Menghadapi Pengurangan Poin Selama Beberapa Musim

Tuduhan Pelanggaran Keuangan

Manchester City dituduh telah melanggar sejumlah aturan keuangan yang ditetapkan oleh Premier League selama periode sembilan tahun, mulai dari 2009 hingga 2018. Tuduhan ini mencakup kegagalan untuk memberikan informasi keuangan yang akurat, serta pelanggaran terhadap regulasi profitabilitas dan keberlanjutan. Klub dengan tegas membantah semua tuduhan tersebut, menyatakan bahwa mereka memiliki bukti yang kuat untuk mendukung posisi mereka.

Potensi Pengurangan Poin

Menurut laporan dari berbagai sumber, termasuk Kieran Maguire, seorang ahli keuangan sepak bola, jika semua tuduhan tersebut terbukti, Manchester City bisa menghadapi pengurangan poin yang belum pernah terjadi sebelumnya, bahkan hingga 100 poin. Ini akan menjadi salah satu sanksi terberat yang pernah diterima oleh klub dalam sejarah Premier League. Maguire menyatakan bahwa pengurangan poin yang bersifat jangka panjang, bahkan selama beberapa musim, juga sedang dipertimbangkan untuk memastikan bahwa City tidak dapat bersaing di level atas selama periode yang signifikan.

“Sanksi finansial mungkin tidak cukup untuk memberikan efek jera. Jika Manchester City terbukti bersalah, mereka harus dihukum dengan cara yang lebih berat, dan pengurangan poin adalah salah satu opsi yang dipertimbangkan,” ungkap Maguire dalam sebuah wawancara.

Sejarah Pengurangan Poin di Liga Inggris

Pengurangan poin bukanlah hal baru dalam sepak bola Inggris. Klub-klub seperti Portsmouth, Middlesbrough, dan Derby County telah mengalami sanksi serupa di masa lalu. Portsmouth, misalnya, mengalami pengurangan sembilan poin pada tahun 2010 setelah memasuki administrasi. Sementara itu, Derby County menerima pengurangan 21 poin pada musim 2021-2022 karena pelanggaran aturan keuangan.

Sejarah menunjukkan bahwa pengurangan poin dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap posisi klub di liga. Dalam kasus Derby, mereka terdegradasi setelah menerima sanksi tersebut, dan ini menjadi perhatian serius bagi Manchester City jika mereka menghadapi hasil serupa.

Reaksi Manchester City

Manchester City, yang telah menjadi kekuatan dominan di Premier League dengan delapan gelar sejak 2011. Berusaha untuk membela diri dengan menyatakan bahwa mereka tidak melakukan kesalahan. Pep Guardiola, pelatih City, telah mengungkapkan keyakinannya bahwa klub akan terbukti tidak bersalah. “Kami percaya bahwa kami tidak melakukan kesalahan. Kami menunggu keputusan dari panel independen,” katanya.

Kesimpulan

City Bisa Menghadapi Pengurangan Poin Selama Beberapa Musim

Dengan tuduhan serius yang dihadapi dan potensi pengurangan poin yang signifikan. Masa depan Manchester City kini tergantung pada hasil dari proses hukum yang akan datang. Jika terbukti bersalah, klub tidak hanya akan menghadapi sanksi yang berat. Tetapi juga harus berjuang untuk mempertahankan posisinya di papan atas liga. Semua mata kini tertuju pada sidang yang akan dimulai. Di mana keputusan yang diambil dapat mengubah wajah sepak bola Inggris untuk tahun-tahun mendatang.

Simak dan ikuti terus informasi sepak bola liga Inggris ( Premier League ) terbaru secara lengkap hanya diĀ  Premier League.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.